Monday, October 22, 2018

Cara Memperbaiki Bios Yang Rusak

Cara Memperbaiki Bios Yang Rusak
Bagaimana nih sob kabarnya Sobat hari ini? Mudah – mudahan sobat selalu baik – baik saja ya. Nah sob pada kesempatan sore hari ini admin ingin membagiakan sedikit informai mengenai cara memperbaiki bios yang rusak. bios merupakan singkatan dari Basic Input Output System. Kerusakan pada bios bukan lah hal yang mustahil sob, bios bisa saja rusak maupu korup. Jika bios pada computer sobat sedang bermasalaah sobat tidak perluu lagi kwatir karna pada postingan kali ini  admin akan membagikan cara memperbaiki bios yang rusak. 

namun hal yang haru ssobat ketahui adalaah berbeda tipe bios maka berbeda juga cara menanganinya jadi sebelumnya sobat harus ketahu terlebih dahulu jenis bios yang sobat gunakan. Baiklah sob, saya rasa ridak perlu lagi banyak basa – basi untuk maslaah ini, silahkan sobat perhatikan baik – baik cara memperbaiki bios di bawah ini sesuai bios yang sobat gunakan :

Cara Memperbaiki Bios Komputer Yang Rusak

1. Memperbaiki Kerusakan BIOS Award-Phoenix.

NB : BIOS AWARD sudah diambil alih oleh PHOENIX, sehingga kemungkinan akan ditemui dua nama tersebut muncul dalam satu BIOS. Berikut cara memperbaiki bios Award-Phoenix.
  • Buat satu media bootable DOS (diskette, flashdisk). Bagaimana cara membuat media bootable DOS bisa sobat search di google.
  • Buat juga sebuah file-batch dengan nama Autoexec.bat, dan di dalamnya cukup berisi 1 (satu) baris perintah : “ awdflash.exe updatefilename /py /sn. “  ( tanpa tanda petik  )


NB : 
  1. ganti awdflash.exe dengan nama file program flash tool yang digunakan, dan ganti juga updatefilename dengan nama file Update BIOS digunakan. 
  2. Jika sobat tidak tahu bentuk perintah / command agar proses flash BIOS berjalan otomatis, maka cari informasi ( manual ) di website produsen PC/laptop sobat. 

  • Copy file autoexec.bat dan file program flash tool serta file Update BIOS ke dalam media bootable DOS (diskette, flashdisk) yang telah dibuat sebelumnya. 
  • Pasang media bootable DOS ke PC/laptop, ON kan PC, maka sistem akan otomatis melakukan perbaikan (recover) BIOS. 
  • Jika monitor gelap, anda bisa perhatikan nyala lampu floppy-drive atau lampu USB Flashdisk. 
  • Jika proses selesai, tunggu kira-kira 5 menit lalu restart PC. BIOS akan sudah di-recover dan menjadi normal kembali. 


2. Memperbaiki Kerusakan BIOS AMI.

Cara memperbaiki BIOS AMI sebagai berikut :
  • Memerlukan sebuah floppy diskette kosong (silahkansobat coba dengan USB flashdisk ) yang sudah di-format  ( FAT32/16 ).
  • Download file BIOS yang sesuai dengan PC-nya, lalu rename nama file menjadi amiboot.rom.
  • Copy file amiboot.room dan masukkan ke diskette tersebut di atas, lalu pasang diskette ke PC yang bermasalah.
  • ON kan PC dan tekan tombol Ctrl + Home sampai terdengar bunyi "beep", dan kemudian lepas kedua tombol tersebut.
  • Layar monitor akan tetap gelap tanpa tampilan apapun; tunggu saja sesaat.
  • Setelah +/- 1-5 menit akan terdengan bunyi "beep" 4-kali, menandakan chip-BIOS telah diprogram ulang.
  • Keluarkan diskette, dan restart PC. Masuk ke BIOS dan ubah setting-nya menjadi standard (default). Save & Exit BIOS. PC akan restart lagi.
  • Masuk ke BIOS lagi, dan lakukan setting (tanggal, jam) dll. sesuai kebutuhan.


3. Memperbaiki BIOS dengan Metode Hot Flash.

Untuk memperbaiki jenis bios ini ada berberapa resiko besar yang harus sobat putus kan terlebih dahulu yaitu :
  1. Metode ini sangat ber-resiko tinggi, hanya disarankan bagi yang sudah tahu akibat resiko terjadinya short-circuit (kortzluiting). 
  2. Kekeliruan bisa berakibat mainboard (atau chip BIOS ) menjadi rusak permanen. 
  3. Hanya bisa dilakukan jika tersedia mainboard atau PC yang identik  dengan board/PC yang BIOS-nya sedang bermasalah ! 

Jika semuanya sudah sobat pertimbangkan dengan baik, dan sobat memutuskan untuk memperbaikinya maka ikitilah langkah –langkah di bawah ini :
  • Sediakan media bootable DOS ( diskette, flashdisk ), yang juga berisi program flash-tool dan juga file BIOS sesuai mainboard-nya.
  • Gunakan media bootable DOS tersebut untuk booting pada PC / mainboard yang BIOS-nya normal.
  • Saat muncul DOS_prompt  A:\> , cabut chip BIOS-nya di saat PC dalam keadaan ON. Lakukan dengan amat sangat hati-hati, agar tidak terjadi short antara kaki (pin) chip tsb., gunakan peralatan plastic atau mika 
  • Dalam keadaan PC masih ON ( tanpa chip BIOS ), pasang chip-BIOS yang bermasalah ke dalam socket chip BIOS yang sudah kosong. Lakukan juga dengan sangat hati-hati.
  • Mulailah proses meng-update BIOS pada chip yang bermasalah tersebut
  • Setelah proses update ( recovery ) selesai, OFF kan PC. Cabut & tukar kembali chip-BIOS nya. 
  • Jika semuanya berjalan dengan benar, maka chip BIOS pada mainboard yang bermasalah akan normal kembali.

Baiklah sob, itulah sedikit informs yang dapat saya bagikan kepada sobat semua, semoga artikel ini bisa membantu sobat semua. Terima kasih telah mengujugi halamaan web ini.
Previous Post
Next Post
Related Posts

0 comments: